Saya disadarkan bahwa tidak ada post bulan ini, yah, jika post valentine itu dihitung maka saya hanya punya 1 postingan saja. Sekarang sudah tiba di akhir bulan Februari, besok sudah Maret. Waktu benar-benar berjalan amat cepat! Saya pun akhirnya berpikir-pikir tentang bulan ini, apa saja yang sudah terjadi, apa saja yang sudah saya lakukan dan seberapa jauh harapan saya di bulan ini tercapai. Hasilnya ya tidak ada alias jauh dari harapan. Huff.
Terima kasih untuk twitter, yang selalu siap menampung unek-unek dan harapan saya. Serta mengingatkan saya apa yang sebelumnya telah saya niatkan untuk dilakukan. Wawancara yang saya lakukan sudah cukup banyak, terima kasih untuk subyek-subyek yang bersedia berpartisipasi dalam skripsi saya. Bahkan lebih hebat lagi, sejauh ini saya tidak budek. Yah, faktanya saya baru bergerak mengerjakan verbatim subyek kedua saya dan perjalanan saya masih panjang. saya juga berjalan-jalan dengan papa dan adek saya selama di Medan. Syukurlah mereka menyemangati saya selama seminggu di sana. Saya senang! Ah, dan Valentine saya rasa cukuplah. Saya ditolak 2 subyek di malam valentine dan adek saya bersama dengan pacar saya main WE hingga larut. Yah yah. Untuk masalah turun berat badan, hmm, saya no comment. Itu proses, yah, setidaknya saya masih optimis garis timbangan itu akan bergeser ke kiri hingga tiba saatnya saya pakai toga. AMIN!
Demikianlah refleksi saya serta pembelaan sejumlah wish awal Februari saya. Besok akan ada wish baru untuk bulan Maret, jauuuuhhh lebih sederhana daripada bulan ini. Cukuplah dengan menyelasaikan verbatim dan memperbaiki mood selalu. Terima kasih Februari, selamat datang Maret.
